Jumat, 08 Maret 2013

Seks Sempurna dan Sehat dengan 6 Kriteria Ini



Setiap orang tentu menginginkan pasangan yang tak hanya klop di hati tapi juga di atas ranjang. Namun tak banyak yang tahu apa yang harus diperbuat agar bisa menjadi pasangan seks yang sempurna atau sebaliknya agar memiliki pasangan seks yang sempurna.

Dengan memiliki pasangan seks yang sempurna maka beban seseorang akan terasa enteng. Kedua pasangan hanya akan terfokus pada aksi mereka di ranjang daripada sekedar memikirkan apakah mereka bercinta dengan orang yang tepat atau tidak.

Lagipula, pasangan seks yang sempurna takkan lagi mementingkan atribut seperti tinggi, berat badan, usia dan perilaku. Yang terpenting adalah chemistry diantara keduanya.

Dr. Kirti Mishra, seorang psikolog klinis dan pakar hubungan memaparkan, "Gagasan pasangan seks yang sempurna bervariasi bagi setiap individu, namun ada karakteristik umum seperti aktif secara seksual atau suka mencoba hal baru karena itu sama halnya dengan mencari kunci kepuasaan seksual."

Tak melulu berpatokan pada wajah tampan atau cantik, tubuh seksi dan gairah seksual yang tinggi, cobalah simak elemen-elemen lain yang dibutuhkan untuk menjadi pasangan seks yang sempurna seperti dilansir dari timesofindia, Senin (30/7/2012) berikut ini.

1. Higienis

Setiap orang suka bercinta dengan pasangan yang bersih dan rapi jadi tak salah jika higienitas memegang peranan sangat penting dalam hubungan seksual. Pastikan juga tubuh pasangan Anda terawat dengan baik serta untuk menjamin kenyamanan diantara keduanya, termasuk dalam hal mengatur rambut-rambut yang ada di sekujur tubuh.

Terlalu banyak rambut tentu juga tak membuat pasangan selalu nyaman. Jadi buatlah kulit Anda sehalus, sebersih dan sewangi mungkin agar pasangan Anda menyukainya. Bau badan yang buruk juga bisa langsung mematikan gairah seksual pasangan Anda.

Tips: "Selama berhubungan intim, semua orang suka pasangan yang higienis, tak hanya karena hal ini meningkatkan kenyamanan tetapi juga membuat Anda ingin menikmati proses bercinta lebih lama. Jadi pastikan sebelum naik ke ranjang, Anda mandi terlebih dahulu. Aroma seksual dan wewangian afrodisiak juga bisa jadi pilihan yang baik untuk Anda," rekomendasi Dr. Devesh Roy, seorang terapis seks.

2. Jangan Melulu Seks Oral

Pasangan seks yang sempurna tahu apa yang membuat Anda merasa terpuaskan saat bercinta dan takkan ragu melakukannya demi Anda. Jika tidak biasa melakukannya, jangan paksa pasangan untuk melakukan seks oral, apalagi jika dia sedang tak bergairah dan tak nyaman.

Kalaupun dia ingin namun tak biasa melakukannya, hargai upayanya untuk mencoba merangsang Anda dengan sedikit trik karena itu juga akan memberi kepuasan tersendiri bagi Anda.

Tips: "Jangan tunggu sampai pasangan mengatakan atau mengisyaratkan keinginannya untuk melakukan seks oral, biarkan itu berjalan sealami mungkin sebagai bagian dari proses bercinta. Seks oral bisa dibilang cukup aman dan menyenangkan jadi tak ada salahnya untuk dicoba," ungkap Dr. Deepak Gupta, seorang pakar seks.

3. Suka Petualangan

Keintiman dan gairah seksual bisa terbunuh jika pasangan Anda membosankan. Pastikan pasangan Anda membuat berbagai upaya untuk meningkatkan sensasi dengan menonjolkan sisi petualangnya.

Memiliki pasangan yang mau mencoba posisi seks baru merupakan bonus yang luar biasa, sama halnya jika pasangan bersedia mengajak Anda untuk berbicara nakal, mandi coklat atau mencoba permainan baru untuk menambah gairah saat bercinta. Jika dia mampu melakukannya, tentu hal itu akan membuatnya menjadi pasangan seks yang sempurna.

Tips: "Seks bisa jadi membosankan setelah beberapa lama. Untuk menghidupkannya kembali, Anda perlu mencoba segala petualangan seksual yang bisa memberikan kepuasan tak terhingga bagi pasangan," terang Dr. Kirti.

4. Bertubuh Seksi

Meskipun isu berat badan seringkali tak sejalan dengan kenikmatan seksual, wajar jika Anda menginginkan pasangan yang bertubuh seksi karena itu bisa membuat Anda mudah terangsang. Lagipula dengan bentuk tubuh seperti itu akan memberi Anda fleksibilitas tinggi dan menonjolkan performa Anda di atas ranjang.

Tips: "Bentuk tubuh yang bagus akan selalu diterima dan menambah daya tarik seksual sehingga Anda bisa naik ke ranjang dengan penuh percaya diri. Untuk menjadi pasangan seks yang sempurna, cobalah mengurangi lemak yang menumpuk di pinggang atau pantat Anda," saran Dr. Roy.

5. Inovatif

Tentu luar biasa jika pasangan bisa bekerjasama untuk mengatasi berbagai hambatan saat bercinta. Namun yang membuat seks menjadi lebih istimewa adalah membawa gagasan seks baru dan menerapkannya. Hal ini membutuhkan kreativitas dan imajinasi yang tinggi agar dapat berkontribusi terhadap seksualitas kedua pihak.

Dengan pasangan yang bersedia untuk mencoba berbagai posisi yang menggairahkan di ranjang, menggunakan mainan seks, menyarankan cara-cara baru untuk mencapai klimaks dan menggali teknik-teknik rayuan alternatif dan foreplay baru maka bisa dijamin Anda akan terpuaskan olehnya.

Tips: "Inovatif itu bagus namun hal ini tak ada gunanya jika Anda membatasi wawasan seksual itu hanya untuk diri Anda sendiri. Oleh karena itu, buatlah pendekatan yang lebih terbuka dan ajukan cara-cara baru untuk meningkatkan kepuasan Anda dan pasangan di atas ranjang serta aktiflah," kata Dr. Kirti.

6. Mau Berbagi Fantasi

Komunikasi memegang kunci utama kepuasan seksual sehingga pasangan yang suka mendiskusikan mimpi-mimpi dan keinginan terliarnya di atas ranjang tentu akan membuat proses bercinta menjadi luar biasa.

Tak ada pasangan yang bisa dibilang sempurna secara seksual hingga dia terbuka untuk mendiskusikan pilihan seksual pribadinya karena hal ini sama saja dengan memberitahu pasangan apa yang harus dilakukannya untuk Anda.

Carilah pasangan yang tak hanya terbuka dengan fantasi mereka tetapi juga mengundang Anda untuk berbagi fantasi dan menjamin Anda untuk mendapatkannya dengan mudah.

Tips: "Jika tak bisa membicarakan fantasi seksual Anda, mungkin Anda bisa menggunakan cara lain seperti menuliskannya atau merekamnya dalam sebuah CD. Namun pastikan juga hal itu Anda sampaikan tepat waktu sebelum Anda beranjak ke tempat tidur," ujar Dr. Gupta.



http://health.detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar